^betelgeuse^

dan yang aku tahu,aku memiliki rasa sayang ..
dengan segala kebodohan yang pernah aku lakukan,
aku tahu bahwa itu kebaikan ..
aku seperti terduduk di ujung tempat tidurku,
dan aku hanya mempunyai dua pilihan ..
kembali tertidur atau melangkah menjauh dan pergi ke tempat tujuan yang tak memiliki ruang untukku


dunia ..
aku suka tertidur ..
sangat suka tertidur, karna dengan itu aku tahu rasanya jadi pemimpi !
aku berlari,menari,dan tertawa ..
aku tetap bernafas dan melakukan semua aktifitas manusia pada umumnya,tapi apakah aku benar-benar hidup ???


namun aku bersyukur ..
selalu bersyukur ..
semua yang ku alami tampak seperti hitam dan putih ..
itu yang sering mereka sebut-sebut ..
namun terlalu banyak hitam yang ku alami hingga aku lupa bagaimana rasanya sesuatu yang bersih,putih …
semua seperti putih yang tercampur, saat aku merasakan kebahagiaan ..
semua seperti abu-abu ..


aku ingin merasakan lagi sensasi warna lain,
tenggelam bersama fenomena-fenomena kehidupan,
tapi aku terlalu sibuk dengan keegoisan,ketakutan dan kemunafikan …

senyumku kembali getir,
tak lagi bisa kurasakan tersenyum tulus..
hatiku mencoba memungut sesuatu yang berwarna merah muda,
tetapi sulit memasuki kembali sesuatu yang sudah lama terlupakan ..

entah berapa sudah airmata yang jatuh karna hal ini,
tapi aku selalu bisa bangkit,
selalu bisa,
setidaknya beberapa saat hingga kemudian terjatuh semakin dalam ..

waktu terlalu egois,
bahkan untuk membantuku dari saat-saat seperti ini ..
keadaan terlalu sadis,
dengan keangkuhannya membantaiku dengan kekejamannya ..

tapi aku sadar, itu bukan salah mereka ..
hanya saja aku ada saat mereka harus bersikap seperti itu ..
aku benci seluruh tanda tanya kosong,
yang tak pernah ada jawabannya dan tak berakhir dengan tanda titik yang berujung ..


semua pengharapan,
proses menunggu,
kekecewaan,
rasa sakit
dan semua yang tidak menyenangkan terhapuskan,

Tuhan mengirimkan dya untukku ..
hujanku …
terikku …
dan kini ada pelangi yang memberikan aku sejuta warna kehidupan …
aku bahagia saat bersamanya …
bahkan saat pelangi itu menggenggam tanganku,
aku pun masih menangis sekaligus tertawa
..tertawa..
dan tertawa lebih lepas dari biasanya ..